Entah apa yang selalu ku ingat tentang kita, kebersamaan, kebahagiaan dan kesementaraan, itu-itu saja. Melihat adanya perbedaan, dan kau masih begitu menolak untuk sekejap pergi. Hati yang semula utuh, kini telah kosong dan hampir tak ada lagi ruang baru untuk kita dan semesta. Tak ada yang indah dari sebuah kepergian, selalu saja sama, meninggalkan luka tanpa harus kau tau sebab dan akibatnya.
Suka dan duka hanyalah perihal bagaimana kita masih sanggup dan kuat untuk menjalaninya dengan sebuah janji yang selalu terucap tanpa sebuah makna. Seolah-olah harapan adalah mimpi dalam semu, masih tak berarti dalam angan yang selalu saja sia-sia. Mungkin kau berharap semua masih ada dalam secarik surat yang selalu kau tulis bersama luka dan rindu, mengingatnya aku masih berdiri dengan ringkihnya bersama embun pagi tanpa selendang biru tua yang selalu kau titipkan.
Tuhan masih menyerukan takdirnya, memberimu sedikit waktu bersamaku, menikmati semesta dan bintang-bintang yang tak akan pernah kau lihat dalam waktu yang bersamaan. Hanya saja waktu tak memberi banyak kebersamaan di antara kita, kau masih dengan lugumu yang selalu menganggapku baik-baik saja. Dan akhirnya membuatmu pergi pelan-pelan, tanpa canda tawa, tanpa pelukan, tanpa denyut jantung yang selalu kudengarkan saat matamu terpejam.
Pergi, selalu membekas dalam hati yang ditinggalkan. Membiarkan luka yang menyayat tanpa sebuah bekas dan air mata yang berkali-kali jatuh tanpa usapan jari-jemarimu usangmu. Akan kah semuanya masih dalam keadaan baik-baik saja, seperti saat kau mengatakan "ini bukanlah waktu yang sangat lama :')" Namun aku berharap kau masih menggenggam erat tanganku dalam mimpi yang selalu kau bilang baik-baik saja.
11 Komentar Absurd
Click here for Komentar AbsurdKeep blogging, ya!
ReplyPasti :)) *Salam blogger :)
ReplyHmmm dalem banget bacanya :)
ReplyPasti bakalan terus blogging :)
ReplyIni galau tingkat dewa nih namanya :D
ReplyUdah tingkat rajanya dewa banget :D
ReplySemoga kebersamaan akan tetap ada meski jarak dan waktu memisahkan.
ReplySemangat, Fikri :)
sadap! :))
ReplyPuitis dan dalem banget bro
Replywww.coretanpengangguran.blogspot.com
Sedih banget ini sih..... Yang dituju baca nggak, ya? :")
ReplyDalam banget nih, agi putus cinta mas broh? :v
ReplyApapun kicauanmu, berkicaulah... ConversionConversion EmoticonEmoticon